Adanya teknologi yang semakin berkembang dan maju, memungkinkan banyak sekali ditemukan berbagai alat canggih yang bisa memudahkan pekerjaan manusia. Diantaranya dengan hadirnya berbagai peralatan laboratorium yang canggih, salah satunya Fungsi Spektrofotometer.
Fungsi Spektrofotometer
Dengan adanya
peralatan canggih di laboratorium tentu akan semakin memudahkan Anda dalam
mengidentifikasi senyawa yang terkandung dalam suatu zat tertentu. Salah satu
alat yang banyak digunakan oleh para petugas di laboratorium adalah
spektrofotometer. Yuk simak ulasan selengkapnya agar Anda lebih memahami fungsi spektrofotometer ini!
Baca juga: Cara Penggunaan Gas Detector Yang Wajib Anda Ketahui
Fungsi Spektrofotometer dan Cara Penggunaannya
Jika Anda belum
tahu apa fungsi beserta penggunaan dari salah satu alat lab spektrofotometer,
berikut ini adalah informasinya yang lebih lengkap!
Apa Itu Spektrofotometer
Seperti yang
dilanbahwa spektrofotometer adalah salah satu alat yang digunakan untuk
mengukur dan membaca, bahkan untuk menganalisa sebuah senyawa tertentu.
Kandungan senyawa tersebut terkandung pada suatu zat.
Baik dari segi kuantitatif dan segi kualitatif.
Jenis alat
tersebut telah banyak dipakai pada berbagai bidang. Seperti, industri kimia,
farmasi, hingga di bidang medis. Selain itu, spektrofotometer telah dilengkapi
dengan sinar UV, yang bermanfaat untuk mengukur bahan yang terbaca dengan panjang gelombang di bawah 400
nanometer.
Jadi intinya,
alat tersebut merupakan gabungan dari spektrometer dan fotometer. Dimana
spektrometer tersebut akan memberi hasil sinar spektrum dengan panjang
gelombang tertentu saat digunakan. Sementara fotometer digunakan sebagai
pengukur intensitas cahaya, yang berhasil ditransmisikan atau diabsorbsikan.
Fungsi dan Manfaat Spektrofotometer
Pada umumnya,
jenis peralatan laboratorium spektrofotometer digunakan untuk melakukan
analisa, ataupun menghitung seberapa besar konsentrasi senyawa yang terdapat
pada sebuah sampel. Contohnya, jika Anda ingin mengetahui seberapa besar
konsentrasi nikel yang terkandung pada sampel air limbah yang ada di laut.
Namun dalam dunia
medis alat, Fungsi spektrofotometer sebagai
pengukuran konsentrasi beberapa molekul penting. Seperti DNA, protein hingga
kultur sel bakteri. Karena penggunaan jenis alat tersebut, hasil perolehan
analisa dan perhitungannya terbilang cukup akurat.
Jadi, hasil
pengukuran dari alat tersebut menunjukkan angka yang bisa terbaca dan dicatat
oleh detector, yang nantinya bisa divisualisasikan dalam bentuk grafik atau
angka digital.
Cara Penggunaan Spektrofotometer
Nah, untuk
penggunaan alat tersebut, harus mengikuti panduan yang sudah ditentukan oleh
ahlinya. Karena dalam menggunakannya, tidak boleh sembarangan. Namun jika spektrofotometer digunakan secara asal,
maka bisa memungkinkan hasil analisa yang diperoleh tidak bisa akurat. Bahkan
bisa merusak alat tersebut.
Tahap pertama
yang bisa Anda lakukan adalah dengan menetapkan atau menentukan sampel senyawa
yang akan dianalisa lebih dulu. Setelah menyiapkan sampel yang akan dianalisis,
maka selanjutnya, tentukan senyawa apa yang akan dinilai dari sampel tersebut,
misalnya kandungan protein atau zat lainnya.
Nah, itulah
ulasan mengenai fungsi spektrofotometer
beserta cara penggunaannya, yang wajib Anda ketahui. Semoga ulasan tersebut bisa bermanfaat bagi Anda,
dan terima kasih.