Apa Kelebihan dan Kekurangan Saat Bisnis Dropship Online?

Apa Kelebihan dan Kekurangan Saat Bisnis Dropship Online?

Konten [Tampil]

Bisnis dropship selain menjadi primadona banyak orang untuk memulai berbisnis, ternyata juga memiliki beberapa kelemahan dan kekukarangan. Bagi Anda yang sedang ingin mencoba bermain di bisnis Dropship, mungkin Anda bisa mempertimbangkan beberapa kelebihan dan kekurangan berikut ini.



KELEBIHAN BISNIS DROPSHIP





TIDAK PERLU MODAL BESAR ATAU BAHKAN TANPA MODAL
Bisnis dropship terkenal sebagai bisnis dengan modal minim. Bahkan bisa jadi Anda tidak perlu mengeluarkan modal berapapun jika menggunakan teknik marketing gratisan. Karena tidak membutuhkan stok barang di toko Anda, Anda bisa menghemat pengeluaran untuk belanja bahan, gaji karyawan produksi, bahkan Anda jadi tidak perlu keluar uang untuk gudang ataupun tempat produksi.


TIDAK PERLU REPOT MENGURUS STOK BARANG
Stok barang sudah menjadi urusan supplier. Anda bisa memfokuskan pikiran dan tenaga Anda untuk pemasaran dan list building. Supaya tidak terjadi miskomunikasi dengan supplier perihal stok barang, carilah supplier yang kompeten. Kalau bisa carilah supplier yang memang berpengalaman dalam supply barang untuk reseller dan dropship.

Hindari supplier yang sifat produknya Pre Order, alias harus menunggu produksi dulu setelah customer membayar, baru barangnya dikirim. Pre Order justru memperlama proses delivery barang.

PRAKTIS
Bisnis dropship juga bisnis yang terbilang praktis. Anda tinggal copy paste produk beserta keterangannya ke toko online Anda, lalu Anda iklankan/promokan. Nanti customer akan datang dengan sendirinya.

RESIKO SANGAT KECIL
Karena tidak perlu produksi barang sendiri, resiko bisa diminimalisir. Paling tidak, ketika bisnis Anda tidak jalan, Anda tidak perlu pusing menghabiskan sisa stok barang dan juga gaji karyawan yang terlanjur produksi.

BISA DIJALANKAN DI MANA PUN
Karena praktis, tinggal memasarkan produk orang lain saja, Anda jadi memiliki waktu dan tempat yang sangat fleksibel untuk bekerja. Anda bisa memulainya dari rumah Anda sendiri, atau Anda juga bisa mengerjakannya sambil nongkrong di kafe favorit Anda atau sambil menunggu anak Anda pulang dari sekolah.





KEKURANGAN BISNIS DROPSHIP
Namanya bisnis, pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Tidak ada bisnis yang selalu lebih, tentu ada kekurangan terbersit di dalamnya. Begitu juga dengan bisnis Dropship. Ada beberapa kelemahan yang harus Anda ketahui sebelum memulainya. Apa saja?

TIDAK MEMILIKI AKSES UNTUK MEMANTAU STOK PRODUK
Karena semua produk ada di supplier, Anda jadi tidak memiliki kuasa untuk mengecek stok produk tinggal berapa di supplier. Bisa jadi pagi hari stok masih ada 100 pcs, sore harinya tinggal 50 pcs saja. Bisa jadi pagi masih ada, sore sudah Sold Out. Karena itu Anda harus membiasakan diri dengan ketidakpastian semacam ini.

KEUNTUNGAN KECIL
Supplier biasanya memberikan keuntungan yang sangat kecil untuk dropship. Lain halnya jika Anda bertindak sebagai Reseller (berarti Anda harus kulakan barang dari supplier untuk dijadikan stok di tempat Anda) atau produksi produk sendiri.

Karena keuntungannya kecil, Anda harus pandai-pandai dalam memasarkan. Sehingga dari keuntungan yang kecil tadi bisa diakumulasi menjadi keuntungan besar, seiring dengan meningkatnya jumlah barang yang terjual.

SULIT MENJUAL BARANG YANG BELUM PERNAH DIPEGANG
Karena barang ada di supplier, Anda bisa jadi tidak tahu bagaimana kualitas barang yang akan dikirim nantinya. Di sinilah kepercayaan Anda dengan supplier Anda harus diuji. Jika nanti ada cacat terbersit dari barang yang dikirim oleh supplier, Anda harus bersiap menerima complain dan ganti rugi untuk customer.

Tapi sebelum menjalin kerja sama dengan customer, ada baiknya Anda mencoba membeli barang supplier untuk dipakai sendiri. Tujuannya biar Anda tahu seberapa cepat mereka mengirim barang, dan bagaimana kualitas barang itu sendiri saat sudah dipakai.

RESIKO KOMPLAIN CUSTOMER MENINGKAT
Mengacu ke poin nomor 3. Karena Anda tidak memegang barangnya, Anda jadi tidak bisa memiliki kontrol untuk stok barang dan mengecek kondisi barang. Selain itu karena Anda tidak memiliki akses untuk update jumlah stok barang, bisa jadi Anda akan mengalami kehabisan barang padahal sudah dibayar oleh customer.





Kekurangan-kekurangan ini mewajibkan Anda untuk siap dan tahan mental menghadapi komplain customer. Setiap customer tentu menginginkan barang cepat sampai dalam kondisi bagus. Tapi jika Anda berada di posisi sebagai dropship, bisa saja hal ini sedikit sulit Anda lakukan.

Makanya, jangan terlalu lama berkecimpung di bisnis dropship. Sebisa mungkin sisihkan sebagian keuntungan untuk membeli produk langsung dari supplier, sehingga Anda bisa memantau stok dan kondisi barang Anda sendiri. Tapi itu nanti, ketika sistem pemasaran Anda sudah berjalan. Sehingga fokus Anda tidak terpecah-pecah antara marketing dengan produk.


Apa Kelebihan dan Kekurangan Saat Bisnis Dropship Online?