Konten [Tampil]
Di Google Ads, ada istilah yang disebut negatif keyword. Sama seperti saat Anda mengetikkan keyword yang akan tampilkan atau dimasukan ke kampanye, Anda juga dapat memberi tahu Google negatif keyword yang tidak ingin iklan tampilkan.
Menurut Alex Alfandianto
Negatif keyword adalah teknik penyaringan atau pengecualian istilah pencarian dari kampanye iklan sehingga dapat membantu Anda fokus pada keyword yang relevan dengan audiens Anda.
Menurut Neil Andrew
Negatif keyword adalah cara untuk memberi tahu Google apa yang tidak ingin iklan Anda tunjukkan. Bahkan, Google menjelaskannya sebagai jenis kata kunci yang mencegah iklan Anda dipicu oleh kata atau frasa tertentu.
Menurut Neil Patel
Negatif keyword adalah salah satu fitur pencarian marketing di mana ada lebih kata kunci yang terlihat. Ketika digunakan dengan benar, kata kunci tersebut dapat membantu Anda menghemat anggaran untuk pencarian kualitas terbaik.
Misalnya, Anda menjual baju wanita dewasa. Nah, Anda bisa memasukkan "baju pria", "baju anak-anak", atau "baju balita" sebagai keyword. Jadi ketika seseorang mencari di Google dengan keyword ini, iklan Anda tidak akan muncul.
Jika diterapkan dengan benar, negatif keyword dapat membantu Anda menghemat biaya, meningkatkan relevansi dengan audiens, dan meningkatkan rasio klik tayang (RKT). Tentu saja, diperlukan beberapa strategi untuk dapat mengelola negatif keyword dengan benar.
Lakukan Laporan Query Search Yang Rutin
Search query reports adalah singkatan dari Laporan Permintaan Pencarian di Ads, yang dapat Anda temukan di menu 'Detail keyword' di laporan keyword Anda.
Fitur ini sangat penting karena dapat memberi tahu Anda tentang keyword yang membuat iklan Anda muncul, tetapi tidak begitu relevan dengan bisnis Anda.
Mari kita ambil contoh bisnis baju wanita untuk pasar sasaran menengah dan atas. Saat memeriksa laporan pencarian search, Anda sebenarnya menemukan sejumlah keyword yang tidak relevan dengan bisnis Anda, tetapi menghasilkan tayangan, misalnya, keyword seperti "baju wanita murah" atau "baju wanita diskon". Nah, Anda bisa memasukkan keyword "murah" dan "diskon" sebagai keyword Anda.
Karenanya, untuk memastikan bahwa iklan Anda benar-benar relevan dengan audiens yang ditargetkan, Anda harus secara teratur memeriksa laporan pencarian query di Ads. Lakukan secara teratur, setidaknya sekali seminggu, agar iklan Anda memberikan hasil yang optimal.
Jangan Terlalu Banyak Memasukkan Negatif Keyword
Saat melakukan laporan search query, sangat mungkin Anda akan mendapatkan banyak negatif keyword. Namun, jangan daftar terlalu banyak negatif keyword dalam satu kampanye iklan.
Jika ada terlalu banyak negatif keyword, Anda akan kesulitan menemukan negatif keyword yang menyebabkan masalah sehingga Anda harus mengulangi proses dari awal.
Ini telah dialami oleh PPC Hero, agen digital di Amerika. Dalam satu akun Ads, mereka memasukkan banyak negatif keyword seperti "harus saya beli" dan "harus saya" karena sebelumnya keyword tersebut menghasilkan tingkat konversi yang tidak menguntungkan.
Namun, memasukkan banyak negatif keyword sebenarnya membuat mereka mendapatkan hasil yang lebih buruk. Karena ternyata sebanyak 27% konversi PPC Hero berasal dari orang yang menggunakan keyword ini, kemudian membeli produk mereka melalui keyword yang tepat.
Pada Tingkat Apa Anda Harus Menerapkan Negatif Keyword?
Setelah menentukan daftar negatif keyword, hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah menentukan pada level apa Anda harus menerapkan negatif keyword? Setidaknya ada tiga tingkatan untuk dipilih:
Tingkat akun
Masukkan negatif keyword ke perpustakaan bersama sehingga Anda nanti dapat menggunakannya untuk berbagai kampanye iklan.
Tingkat kampanye
Negatif keyword biasanya diterapkan pada satu kampanye iklan, tetapi risikonya dapat bertabrakan dengan keyword normal yang diterapkan pada kampanye iklan lainnya.
Tingkat Grup Iklan
Biasanya diterapkan pada negatif keyword yang berfungsi dengan produk atau keyword tertentu. Misalnya, jika Anda menjual dompet pria, negatif keyword dapat berupa " dompet wanita" atau "dompet perempuan".
Bagi mereka yang ingin meluncurkan kampanye iklan menggunakan Ads, jangan lupa untuk mengelola keyword Anda.
Semoga ulasan di atas dapat membantu dalam melakukan hal baik, sehingga hasil kampanye iklan dapat tepat sasaran dan mengurangi biaya yang menyebabkan boncos.
